216x Filetype PPTX File size 0.07 MB Source: robby.c.staff.gunadarma.ac.id
PERBEDAAN Internet of Things (IoT) dan Teknologi Cloud adalah dua hal yang berbeda namun saling melengkapi. IoT IoT mengacu pada jaringan dari berbagai objek-objek yang saling terhubung, beralamat unik, dan berbasis protokol komunikasi standar. Objek-objek ini keberadaannya bisa di mana saja, serta dapat mengukur, memahami, atau bahkan memodifikasi lingkungan. Cloud Cloud adalah suatu model yang mengizinkan pengguna untuk mendapatkan akses ke berbagai sumber daya komputasi/komunikasi/penyimpanan (misal: jaringan, server, penyimpanan, aplikasi, dan layanan) dari mana saja secara mudah. PERBEDAAN Berikut ini akan dibahas perbedaan teknologi Cloud dan IoT, dilihat dari beberapa aspek dan peluang keduanya untuk saling melengkapi. LOKASI IoT Komponen IoT tersebar di berbagai tempat, atau bahkan tertanam di berbagai barang keseharian kita, seperti: pakaian, furnitur, benda elektronik, karya seni, dan sebagainya. Salah satu contoh penerapan IoT adalah Wireless Sensor Networks (WSN), di mana setiap sensor mendapatkan informasi kondisi sesuai tugasnya (misal: sensor gerak, temperatur, air, dsb.). Sensor nodes ini bisa diletakkan di mana saja sesuai dengan tujuan penggunaannya. Cloud Lokasi Cloud tersentral, sehingga pengguna cukup mengakses sumber daya melalui satu pintu saja. Meskipun pada kenyataannya lokasi fisik sumber daya bisa berbeda-beda (misal: lokasi penyimpanan data fisiknya ada di Indonesia, Singapura, dan China), tetapi pengguna hanya tahu bahwa untuk mendapatkan layanan Cloud tersebut cukup lewat satu jalur saja. JANGKAUAN IoT Jangkauan IoT terbatas, sesuai lingkup lingkungannya saja. Misal IoT yang berhubungan dengan Smart House, maka jangkauannya hanya dalam satu rumah itu saja atau informasi bisa diakses dari luar hanya oleh si pemilik rumahnya. Cloud Sumber daya cloud bisa diakses dari mana saja selama kita terhubung dengan jaringan Internet. Misal kita punya private Cloud di Jogja, kita bisa manfaatkan Cloud tersebut dari luar kota. Contoh lain: kita bisa mengerjakan tugas di mana saja dengan memanfaatkan Google Docs yang dokumennya tersimpan di Cloud. KOMPONEN IoT Komponen IoT bersifat nyata. Contoh: sensor kebakaran, CCTV, TV cerdas, kulkas cerdas, dsb. Kita bisa melihat fisik benda-benda tersebut. Cloud Sumber daya Cloud bersifat virtual. Contoh: kita mendapatkan layanan infrastruktur cloud (Infrastructure as a Service – IaaS) dengan 1 core processor 2 GHz & RAM 2 GB, resource ini kita dapatkan secara virtual. Pada kenyataannya, fisik sumber daya yang ada bisa memiliki banyak core dan RAM yang besar, hanya saja kita harus berbagi dengan pengguna Cloud lainnya sehingga kita mendapatkan jatah sumber daya virtual yang nilainya lebih kecil daripada ukuran aslinya.
no reviews yet
Please Login to review.