Authentication
Microsoft Excel – Belajar untuk Pemula DAFTAR ISI BAB I. REFERENSI SEL & OPERATOR FORMULA 3 I.1. Tipe-tipe Data 3 I.2. Referensi Sel 3 I.3. Reference Style 4 I.4. Operator Formula 4 I.5. Latihan 5 BAB II. FUNGSI PERSAMAAN 8 II.1. Date & Time 8 II.2. Math & Trig 8 II.3. Text 9 II.4. Logical 11 II.5. Information 12 II.6. Lookup & Reference 13 II.7. Latihan 14 II.8. Tugas 15 BAB III. SORTING, FILTER & PIVOT TABLE 16 III.1. Sorting 16 III.2. Filter 17 III.3. Pivot Table 17 III.3.1 Membuat PivotTable 18 III.3.2. Menggabung Dua Sheet 20 EXCEL – Pemula 2 Microsoft Excel – Belajar untuk Pemula BAB I. REFERENSI SEL & OPERATOR FORMULA I.1. Tipe-tipe Data Dalam Microsoft Excel, kita mengenal beberapa tipe format data, yaitu: General : tipe format data yang tidak memiliki spesifikasi format atau angka Number : digunakan untuk menampilkan angka Currency : digunakan untuk menyatakan nilai yang berhubungan dengan keuangan atau moneter Accounting : digunakan untuk menyatakan nilai mata uang tertentu. Date : untuk menampilkan tanggal atau nomor seri tanggal Time : untuk menampilkan waktu atau nomor seri waktu Percentage : untuk menyatakan nilai rasio atau persentase Scientific : digunakan untuk nilai yang memiliki angka desimal yang banyak. Special : digunakan untuk format khusus seperti kode pos, nomor telpon dan sejenisnya. I.2. Referensi Sel Ada 3 macam referensi sel, yaitu: 1. Relatif Adalah referensi sel yang bersifat relatif atau bisa berubah sesuai dengan posisi sel yang mengacu sebagai referensi. Contoh : =B2 2. Absolut terhadap Baris Adalah referensi sel yang bersifat tetap hanya pada baris saja sedangkan pada kolom bisa berubah. Contoh : =B$2 3. Absolut terhadap Kolom Adalah referensi sel yang bersifat tetap hanya pada kolom saja sedangkan pada baris bisa berubah. Contoh : =$B2 4. Absolut terhadap Baris dan Kolom Adalah referensi sel yang bersifat tetap baik pada kolom maupun baris. Contoh : =$B$2 EXCEL – Pemula 3 Microsoft Excel – Belajar untuk Pemula I.3. Reference Style Ada 2 tipe reference style, yaitu: 1. Normal Adalah tipe reference style normal yang biasa digunakan. Tipe referensi ini mengikuti aturan Kolom-Baris Contoh : D2, E5, F10 2. R1C1 Adalah tipe reference style yang menggunakan format R (Row) dan C (Column) Tipe referensi ini mengikuti aturan Baris-Kolom Contoh : R2C4, R5C5, R10C6 Untuk mengubah tampilan reference style dari Normal ke R1C1, kita dapat melakukan dengan cara berikut: Pilih menu Tools Lalu klik Options Klik tab General Aktifkan R1C1 reference style I.4. Operator Formula Adalah sebuah fungsi operasi yang digunakan untuk menentukan tipe perhitungan yang ingin dilakukan terhadap sebuah rumus atau persamaan. Perhatian : Dalam membuat sebuah formula, SELALU diawali dengan tanda SAMA DENGAN ( = ) Dalam Microsoft Excel, terdapat 4 macam operator formula, yaitu: aritmatika, pembanding, teks, dan referensi. 1. Operator Aritmatika Digunakan untuk mengerjakan operasi matematika dasar seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian atau pembagian; dan perpangkatan. Operator Aritmatika Pengertian Contoh + (tanda plus) Penjumlahan 3+3 - (tanda minus) Pengurangan 3-1 Negasi -1 * (asterisk) Perkalian 3*3 / (slash) Pembagian 3/3 % (tanda persen) Persen 20% ^ (tanda pangkat) Eksponensial 3^2 (sama dengan 3*3) EXCEL – Pemula 4 Microsoft Excel – Belajar untuk Pemula 2. Operator Pembanding Digunakan untuk membandingkan dua macam nilai dan kemudian menghasilkan nilai logika TRUE (benar) atau FALSE (salah) Operator Pembanding Pengertian Contoh = (tanda sama dengan) Sama dengan A1=B1 > (tanda lebih besar) Lebih besar dari A1>B1 < (tanda lebih kecil) Lebih kecil dari A1= (greater / equal to) Lebih besar dan sama dengan A1>=B1 <= (less / equal to) Lebih kecil dan sama dengan A1<=B1 <> (not equal to) Tidak sama dengan A1<>B1 3. Operator Teks Digunakan untuk menggabungkan satu atau beberapa nilai teks untuk menghasilkan sebuah kalimat. Operator Teks Pengertian Contoh & (ampersand) Menghubungkan, atau “Microsoft” & “Access” menggabungkan dua nilai untuk akan menghasilkan menghasilkan satu kalimat yang “MicrosoftAccess” berurutan 4. Operator Referensi Digunakan untuk menggabungkan beberapa range atau sel dalam perhitungan. Operator Referensi Pengertian Contoh : (colon) Operator range, yang menghasilkan B5:B15 sebuah nilai referensi , (comma) Operator union, yang SUM(B5:B15,D5:D15) menggabungkan beberapa nilai referensi ke dalam sebuah referensi (space tunggal) Operator intersection, yang SUM(B5:B15 A7:D7) menghasilkan sebuah nilai referensi Dalam contoh ini, sel B7 dilalui yang dihasilkan oleh hasil yang oleh kedua nilai referensi. sama dari dua nilai nilai referensi yang berbeda. I.5. Latihan 1. Salinlah tabel di bawah ini ke dalam sheet dalam Microsoft Excel: Model SX585/J-NK-- Finish Goods 5000 Tanggal Jenis Defect Jumlah %NG 2002/07/01 ZOOM NG 2 2002/07/01 DUST 5 2002/07/01 DUST 3 2002/07/02 SCRATCH 1 2002/07/02 BROKEN 1 Total 2. Tentukan cetak tebal untuk beberapa sel seperti yang diperlihatkan tabel di atas. Klik sel yang ingin dicetak tebal Klik simbol 3. Tentukan format cells untuk data pada kolom Tanggal. Blok seluruh data pada kolom Tanggal (menekan tombol Shift dan panah bawah) Klik kanan pada data yang telah diblok Pilih Format Cells Pilih Category : Custom Ketik : yyyy/mm/dd EXCEL – Pemula 5 Microsoft Excel – Belajar untuk Pemula 4. Tentukan format cells untuk data Jenis Defect. Blok seluruh data pada kolom Jenis Defect (menekan tombol Shift dan panah bawah) Klik kanan pada data yang telah diblok Pilih Format Cells Pilih Category : Text 5. Tentukan format cells untuk data Jumlah. Blok seluruh data pada kolom Jenis Defect (menekan tombol Shift dan panah bawah) Klik kanan pada data yang telah diblok Pilih Format Cells Pilih Category : Number Ketik Decimal Places : 0 Beri tanda centang pada Use 1000 Separator (,) Pilih simbol Negative Numbers yang ke-4. 6. Lakukan hal yang sama seperti soal no 5 untuk sel dengan nilai 5000 (di sebelah kanan sel Finish Goods). 7. Tentukan nilai Total dari seluruh Jenis Defect yang ada Klik sel di sebelah kanan sel Total (sel C8) Klik simbol Pastikan bahwa formula yang telah Anda buat seperti berikut : =SUM(C3:C7) 8. Tentukan %NG untuk masing-masing Jenis Defect. Klik sel di bawah sel %NG Ketik tanda = Arahkan kursor ke data Jumlah dari Jenis Defect ZOOM NG (sel C3) Ketik tanda / Arahkan kursor ke data Finish Goods, yaitu 5000 (sel D1) Tekan tombol F4 (1 kali) Pastikan bahwa formula yang telah Anda buat seperti berikut : =C3/$D$1 EXCEL – Pemula 6
no reviews yet
Please Login to review.