jagomart
digital resources
picture1_Laporan Praktikum Meteorologi Dan Klimatologi Data Angin


 557x       Tipe DOCX       Ukuran file 0.08 MB    


File: Laporan Praktikum Meteorologi Dan Klimatologi Data Angin
i pendahuluan 1 1 latar belakang cuaca dan iklim merupakan salah satu komponen ekosistem alam sehingga segala kegiatan di permukaan bumi tidak lepas dari pengaruh cuaca dan iklim salah satu ...

icon picture DOCX Word DOCX | Diposting 02 Jan 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                                                           I.      PENDAHULUAN
                          1.1. Latar Belakang
                               Cuaca dan iklim merupakan salah satu komponen ekosistem alam, sehingga segala
                          kegiatan di permukaan bumi tidak lepas dari pengaruh cuaca dan iklim. Salah satu unsur
                          cuaca seperti angin, dapat mempengaruhi kegiatan manusia di bumi ini. Angin sangat
                          berpengaruh pada curah hujan suatu daerah karena yang menentukan dimana hujan
                          turun adalah angin yang menghembuskan awan mendung ke suatu daerah.
                               Pengembangan energi alternative baru dan terbarukan sedang digalakan melalui
                          kebijakan- kebijakan pemerintah untuk mendorong dan memfasilitasi pemanfaatan
                          sumber energi terbarukan dan juga untuk mengatasi krisis sumber energi dan pemanasan
                          global yang di akibatkan dari penggunaan sumber energi fosil. Energi terbarukan
                          berasal dari proses alami dan kemungkinan tidak akan pernah habis. Energi terbarukan
                          adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan energi dari sumber yang alami
                          regenerasi dan karenanya, hampir tak terbatas. Ini termasuk energi surya, energi angin,
                          tenaga air, biomassa (berasal dari tumbuhan), energi panas bumi (panas dari bumi), dan
                          energi laut. 
                               Peningkatan penggunaan energi terbarukan bisa mengurangi pembakaran bahan
                          bakar fosil (batubara, minyak bumi, dan gas alam), menghilangkan polusi udara yang
                          terkait dan emisi karbon dioksida dan berkontribusi untuk kemandirian energi nasional
                          dan keamanan ekonomi dan politik. Masing-masing sumber energi alternatif memiliki
                          kelebihan dan kekurangan, dan banyak pengamat berharap bahwa satu atau lebih dari
                          mereka suatu hari nanti dapat memberikan sumber energi jauh lebih baik dibandingkan
                          konvensional, metode pembakaran bahan bakar fosil.
                               Pada praktikum modul angin juga sangat bermanfaat bagi mahasiswa Oseanografi,
                          karena angin merupakan faktor- faktor yang mempengaruhi gelombang dan arus. Selain
                          itu juga di dalam bidang Oseanografi kita mempelajari gelombang yang dipengaruhi
                          oleh angin untuk pembentukan bangunan pantai.
                          1.2. Tujuan
                               Tujuan dari praktikum meteorologi dan klimatologi adalah sebagai berikut:
                               1.  Mahasiswa dapat menganalisis data angin.
                               2.  Mahasiswa   dapat   membuat   bunga   angin   (windrose)   dan
                                   menginterpretasikannya.
                                                    II.     TINJAUAN PUSTAKA
                        2.1 Angin
                            Menurut Habibie  et al.  (2011), angin adalah salah satu faktor
                        dalam dinamika cuaca yang mempengaruhi iklim. Angin yaitu massa
                        udara yang bergerak karena perbedaan tekanan, serta merupakan
                        salah satu unsur cuaca yang dapat berpengaruh terhadap lingkungan
                        baik secara langsung maupun tidak langsung. Secara luas angin akan
                        mempengaruhi unsur cuaca yang lain seperti suhu, kelembaban
                        udara   maupun   pergerakan   awan.   Arah   datangnya   angin   akan
                        berpengaruh terhadap kandungan uap air yang dibawanya, ketika
                        angin banyak mengandung air maka akan terbentuk awan. Hal ini
                        terjadi pada saat awal musim hujan. Selain itu, angin yang banyak
                        mengandung uap air akan meningkatkan kelembaban udara dan
                        dapat pula menurunkan suhu udara. 
                            Menurut Nicholson (2005), perpindahan panas juga terjadi antara
                        udara, lautan, dan daratan. Hal semacam ini akan dapat memberikan
                        suatu kenaikan tekanan atmosfer pada daerah- daerah di sekitarnya.
                        Hal tersebut akan menyebabkan terbentuknya  udara yang cenderung
                        mengalir dari daerah- daerah yang bertekanan atmosfer tinggi ke
                        tempat- tempat yang bertekanan atmosfer rendah sehingga akan
                        rnenimbulkan arah angin yang berbeda- beda. Keadaan inilah yang
                        mengakibatkan adanya sistern angin utama di dunia.
                        2.2 Windrose
                            Windrose adalah diagram yang menyederhanakan angin pada sebuah lokasi dengan
                        periode tertentu. Wind Rose (diagram mawar angin) juga digunakan sebagai petunjuk
                        untuk mengetahui delapan arah mata angin. Selain itu, windrose juga dapat diartikan
                        sebagai grafik yang digunakan oleh para Meteorologist untuk memberikan pandangan
                        secara ringkas bagaimana kecepatan angin dan arahnya yang terdistribusi pada sebuah
                        lokasi (Habibie et al., 2011). 
                            Windrose menggambarkan frekuensi kejadian angin pada tiap arah mata angin dan
                        kelas kecepatan angin pada lokasi dan waktu tertentu. Windrose dapat pula digunakan
                        untuk menampilkan grafik dari kecenderungan arah pergerakan angin pada suatu
                          wilayah karena pengaruh dari kelerengan lokal, kemungkinan efek pesisir, jangkauan
                          alat dan variabilitas temporal dari angin, perhitungan windrose tidak selalu mewakili
                          pergerakan riil angin di wilayah tersebut. Manfaat Windrose biasa digunakan dalam
                          bidang pelayaran dan penerbangan (rancang bangun), Angin Musim (perubahan arah
                          angin musiman), sebagai analisa untuk pengembangan sumber energi (Pembangkit
                          Listrik Tenaga Angin) dan lain-lain (Habibie et al., 2011).
                          2.3 Macam- macam Angin
                              Menurut Fadholi (2013), macam- macam angin adalah sebagai berikut:
                               1. Angin Tetap
                                  Angin bersifat tetap adalah angin yang arah hembusannya
                               tetap   sepanjang   tahun   dan   meliputi   wilayah   yang   luas   di
                               permukaan bumi.
                               2. Angin Periodik
                                  Angin   periodik   adalah   angin   yang   pada   periode-   periode
                               tertentu akan berubah arahnya. Faktor utama yang menyebabkan
                               terjadinya   angin   periodik   adalah   gerak   semu   matahari   yang
                               mengakibatkan matahari kadangkala berada di belahan bumi
                               utara atau selatan. 
                               3. Angin Darat
                                  Angin darat adalah angin yang bergerak dari arah darat ke arah laut. Terjadinya
                               angin darat adalah karena adanya perbedaan fisik darat dengan laut dalam
                               kaitannya dengan panas yang diterima dari radiasi sinar matahari. Pada malam hari
                               daratan lebih cepat dingin dibandingkan lautan sehingga tekanan udara di daratan
                               lebih tinggi dari pada tekanan udara di lautan karena itu bergeraklah udara dari
                               daratan ke laut dan terbentuklah angin darat.
                               4.  Angin Laut
                                  Angin laut adalah angin yang bergerak dari arah laut ke arah darat. Terjadinya
                               angin laut adalah karena adanya perbedaan fisik darat dengan laut dalam kaitannya
                               dengan panas yang diterima dari radiasi sinar matahari. Daratan memiliki sifat lebih
                               cepat panas dibandingkan dengan lautan. Akibatnya pada siang hari, tekanan udara
                               di daratan lebih rendah dari pada di lautan karena itu angin bergerak dari laut ke
                               darat dan terbentuklah angin laut.
                               5. Angin Lembah dan Angin Gunung
                                  Pada siang hari, matahari lebih banyak mengenai daerah
                               puncak gunung (karena lebih dekat ke matahari) daripada lembah
                               yang letaknya tersembunyi. Hal ini menyebabkan suhu di puncak
                               gunung lebih   tinggi   dibandingkan   suhu   di   lembah,   dengan
                               demikian tekanan di lembah lebih tinggi dibandingkan tekanan di
                               gunung sehingga mengalirlah udara dari lembah ke gunung yang
                               dinamakan angin lembah. Pada malam hari, suhu di gunung lebih
                               dingin karena lebih cepat menyesuaikan diri dengan suhu di
                               sekitarnya. Sedangkan daratan masih menyimpan panas yang ia
                               peroleh sedikit- sedikit saat siang dan melepaskannya perlahan-
                               lahan saat malam sehingga suhu panasnya masih bertahan.
                               Dengan demikian puncak gunung memiliki tekanan yang lebih
                               tinggi   dibandingkan   lembah sehingga mengalirlah udara dari
                               gunung ke lembah yang dinamakan angin gunung.
                               6. Angin Fohn/ Jatuh
                                  Angin jatuh atau Fohn merupakan angin yang awalnya bergerak
                               menuju puncak gunung yang tinggi kemudian dari puncak gunung
                               terjun   dengan   kecepatan   tinggi   ke   arah   kaki   gunung   dan
                               sekitarnya. Jika angin berhembus melintasi pegunungan, udara
                               yang dibawa angin setelah melintasi pegunungan tersebut akan
                               menerima tekanan karena turun dari elevasi (ketinggian) tinggi ke
                               elevasi rendah sehingga suhunya meningkat. Oleh karena itu,
                               angin ini akan bersifat kering dan panas. Angin inilah yang
                               disebut angin fohn atau angin terjun.
                               7.  Angin Siklon Tropik
                                  Angin siklon tropik terjadi di daerah tropis, yaitu antara 10- 20°LU dan 10-
                               20°LS. Sering terjadi di wilayah lautan daripada di daratan, misalnya di Indonesia
                               pernah terjadi di sekitar Pulau Timor (11°LS).
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...I pendahuluan latar belakang cuaca dan iklim merupakan salah satu komponen ekosistem alam sehingga segala kegiatan di permukaan bumi tidak lepas dari pengaruh unsur seperti angin dapat mempengaruhi manusia ini sangat berpengaruh pada curah hujan suatu daerah karena yang menentukan dimana turun adalah menghembuskan awan mendung ke pengembangan energi alternative baru terbarukan sedang digalakan melalui kebijakan pemerintah untuk mendorong memfasilitasi pemanfaatan sumber juga mengatasi krisis pemanasan global akibatkan penggunaan fosil berasal proses alami kemungkinan akan pernah habis istilah digunakan menggambarkan regenerasi karenanya hampir tak terbatas termasuk surya tenaga air biomassa tumbuhan panas laut peningkatan bisa mengurangi pembakaran bahan bakar batubara minyak gas menghilangkan polusi udara terkait emisi karbon dioksida berkontribusi kemandirian nasional keamanan ekonomi politik masing alternatif memiliki kelebihan kekurangan banyak pengamat berharap bahwa atau lebih me...

no reviews yet
Please Login to review.