jagomart
digital resources
picture1_Penelitian Pdf 10715 | Efek Proteksi Dari Curcumin Budhi Setiawan Dan Ernawati | Ilmu Kesehatan


 299x       Tipe PDF       Ukuran file 0.11 MB    


Penelitian Pdf 10715 | Efek Proteksi Dari Curcumin Budhi Setiawan Dan Ernawati | Ilmu Kesehatan

icon picture PDF Filetype PDF | Diposting 01 Jul 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                             Efek Proteksi Dari CurcuminTerhadap Sel Endothelium Pada Stress… (Budhi Setiawan, Dan Ernawati)
                                             EFEK PROTEKSI DARI CURCUMIN
                                      TERHADAP SEL ENDOTHELIUM PADA STRESS
                    (PROTECTIVE EFFECTS OF  CURCUMIN  ON ENDOTHELIAL CELL IN STRESS)
                                                              Oleh :
                                               Budhi Setiawan, dan Ernawati
                       Department of Pharmacology, Faculty of Medicine Wijaya Kusuma University, Surabaya
                                                             ABSTRAK
                   Telah  dilakukan  suatu  penelitian  yang  bertujuan  untuk  membuktikan  bahwa  curcumin  dapat
             menurunkan kadar MDA dan dapat menurunkan sirkulating endothel pada tikus yang mengalami stress.
                   Empat puluh ekor tikus secara acak dibagi menjadi 5 kelompok sebagai berikut : 8 ekor tikus diberi
             pelarut curcumin (kontrol negatif), 8 ekor tikus yang dibuat stress dan diberi pelarut ekstrak bawang putih
             (kontrol positif), 8 ekor tikus yang dibuat stress dan diberi curcumin 100 mg/kg BB (Perlakuan I), 8 ekor
             tikus yang dibuat stress dan diberi curcumin 200 mg/kg BB (Perlakuan II) dan  8 ekor tikus yang dibuat
             stress dan diberi curcumin 400 mg/kg BB (Perlakuan III). Setelah 4 minggu dari perlakuan, pada semua
             hewan  percobaan  diambil  darahnya  untuk  diperiksa    kadar    MDA  (Malondialdehyde)  dan  sirkulating
             endothel. Rancangan percobaan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap. Data
             dari hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan  Analisa Varian yang dilanjutkan dengan Uji LSD.
                   Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemberian curcumin 200 dan 400 mg/kg BB dapat menurunkan
             kadar MDA dalam plasma dan curcumin 400 mg/kg BB dapat menurunkan sirkulating endothel pada tikus
             yang mengalami stress.
                   Berdasarkan hasil ini disarankan untuk mengukur kadar nitric oksid dan   c-GMP pada penelitian yang
             sama.
                                                               ABSTRACT :
                   Protective  effect  of  curcumine  on  endothelial  cell  were  studied  in  stressed-rat.  The  stresses-rat
             markedly increased  Malondialdehyde (MDA) in the plasma, as reflected by Thiobarbituric Acid-Reactive
             Substances  (TBARS)  and  increased  circulating  endothelial  compared  to  vessels  from  normal  rats.  In
             stressed-rat, curcumin treatment decreased MDA in plasma production and decreased circulating endothelial.
                   These results suggest that treatment of stressed-rat with curcumin may prevent superoxide anion (O-
              ) so that induced decrease malondialdehyde (MDA) and improve the endothelium cell.
             2
                   Keywards : curcumin, endothelial cells, stress.
             PENDAHULUAN                                             1992). Salah satu jenis stress adalah stress
                                                                     oksidatif, di mana terjadi ketidakseimbangan
             Latar Belakang Masalah                                  antara jumlah radikal bebas dan antioksidan
                                                                     tubuh,  yang  dapat  disebabkan  antaea  lain
                     Di    negara      berkembang       seperti      latihan fisik yang berlebihan. Keadaan stress
             Indonesia,  banyak  individu  yang  mengalami           ini   dapat  menyebabkan  kerusakan  sel
             stress  karena  tidak  mampu  mengatasi  beban          endothelium  dan  otot  polos  dibanding  sel
             fisik  atau    psikologik,   yang  antara  lain         lainnya (Davies et al., 1992).
             disebabkan  oleh  beban  ekonomi.  Stress  ini                Sel endothelium mempunyai peran yang
             dapat    menimbulkan  gangguan  kesehatan               sangat  penting  untuk  mengatur  tonus
             seperti hipertensi, aterosklerosis dan penyakit         pembuluh  darah  yaitu  dengan  melepaskan
             kardiovaskuler      lainnya.     Stres     sendiri      Endothelium Derived Relaxing Factor (EDRF)
             merupakan  suatu  respon  dari  organisme               dan Endothelium Derived Contracting Factor
             terhadap suatu rangsangan fisik, kimia, psikis,         (EDCF)      sehingga     dapat    dipertahankan
             psikososial  cultural  dll  yang  berasal  dari  luar   keadaan  tekanan  darah  yang  normal.  Di
             atau  dalam  oganisme  itu  sendiri  (Covelli,          samping  itu  sel  endothelium  juga  berperan
                                                                  1
                            Efek Proteksi Dari CurcuminTerhadap Sel Endothelium Pada Stress… (Budhi Setiawan, Dan Ernawati)
            pada  migrasi  dan  pertumbuhan  dari  sel  otot      ilmiah, terencana dan terarah. Penelitian ini
            polos  pembuluh  darah,  menghambat  proses           meliputi   budidaya  tanaman  obat,  cara
            koagulasi  darah  dan  merangsang  disolusi           memproses  tanaman  obat,  ekstraksi  dan
            bekuan  darah  yang  telah  terbentuk  pada           isolasi  bahan  aktif  tanaman  obat,  penelitian
            lumen  pembuluh  darah,  dan  mengatur  adesi         khasiat  dan  keamanan  (toksisitas)  tanaman
            dan  migrasi  sel-sel  radang  pada  dinding          obat, penelitian klinik dan pengadaan pusat
            pembuluh darah (Inoue and Nishida, 1998).             sumber  informasi.  Penelitian  khasiat  dan
                  Degradasi  dari  sel  endothelium  dapat        keamanan  obat  tradisional  perlu  dilakukan
            terjadi  pada  keadaan  stress.  Hal  ini  karena     terhadap      keseluruhan     ramuan      obat
            adanya  peningkatan  pembentukan  radikal             tradisional   di   samping     masing-masing
            bebas  superoksid  pada  keadaan  stres,  yang        komponen      bahan     penyusunnya.      Pada
            kemudian  dapat  menyebabkan  oksidasi  LDL           penelitian ekstraksi dan kandungan aktif dari
            sehingga akan terbentuk gugus hidroksil pada          tanaman obat, pendekatan yang tepat adalah
            sel  endothelium  dan  otot  polos  pembuluh.         pendekatan dari segi kegunaan atau khasiat
            Hidroksil radikal ini akan bereaksi dengan asam       farmakologinya.
            lemak  tidak  jenuh  jamak  (Polyunsaturated                Salah satu tanaman obat yang diduga
            Fatty  Acid)  yang  banyak       terdapat  pada       mengandung  bahan  aktif  yang  berkhasiat
            membran  sel  sehingga  dapat  menimbulkan            sebagai    antioksidan    adalah    temulawak
            reaksi     lipid   peroksidasi    yang      akan      (Curcuma  xanthorrica  roxb)  yang  banyak
            menghasilkan lipid peroksid. Oksidasi LDL dan         tumbuh  di  berbagai  daerah  di  Indonesia.
            lipid peroksid yang terbentuk akan merusak sel        Pada  temulawak  ini  telah  berhasil  diisolasi
            endothelium  sehingga  dapat  menghambat              bahan aktifnya yaitu Curcuminoid yang terdiri
            pelepasan  EDRF  dan  menurunkan  produksi            dari   Curcumine,     beta    curcumene,     ar
            cyclic GMP  yang akhirnya dapat menyebabkan           curcumene,  xanthorrhizol dan germacron.
            gangguan  kardiovaskuler  seperti  hipertensi,        Telah  dilaporkan  bahwa  curcumine  yang
            atherosklerosis dll (Mei and Chen, 1994., Boger       diisolasi dari temulawak ini mempunyai efek
            and Frolich, 1997).  Kerusakan sel endothelium        antioksidan    (Rajakumar  and  Rao,  1994;
            ini  dapat  dihambat  oleh  preparat  antioksidan     Brouet  and  Oshima, 1995;  Osawa et  al.,
            seperti Vitamin E dan Vitamin C (Pierdomenica         1995)  dan  dapat  menghambat  proses  lipid
            et al., 1998), dan Probukol (Inoue and Nishida,       peroksidasi (Sreejayan and Rao, 1994). Oleh
            1998).  Mengingat  mahalnya  preparat  yang           karena curcumin mempunyai efek antioksidan
            berasal dari bahan kimia ini, maka perlu upaya        maka  perlu  dilakukan  penelitian  untuk
            untuk  mencari  antioksidan  yang  berasal  dari      membuktikan       bahwa     curcumin     dapat
            tanaman  sebagai  antioksidan  alternatif  untuk      memproteksi sel endothelium pada keadaan
            proteksi  sel  endothelium  yang  efektif,  aman,     stress, sehingga diharapkan dari penelitian ini
            sedikit efek samping dan mudah didapatkan.            dapat  diperoleh  suatu  antioksidan  yang
                  Indonesia yang secara alamiah dikaruniai        berasal dari tumbuhan sebagai obat alternatif
            kekayaan  alam  berupa  hutan  tropika  dengan        yang  efektif,  murah,  aman  dan  mudah
            berbagai  keanekaragaman  tanaman  yang               didapatkan  yang  dapat  digunakan  untuk
            merupakan  salah  satu  megasenter  utama             gangguan  fungsi  kardiovaskuler  sebagai
            keanekaragaman hayati dunia, dengan sekitar           akibat komplikasi dari stress
            30 – 40.000 jenis tanaman dan kurang lebih            Rumusan Masalah
            9000 spesies yang mempunyai khasiat sebagai                 Dengan      adanya     laporan    bahwa
            tanaman obat tradisional. Belum terjangkaunya         antioksidan seperti Vitamin E, Vitamin C dan
            obat modern oleh seluruh lapisan masyarakat,          Probukol  dapat  mencegah  kerusakan  sel
            maka      kemungkinan      pemanfaatan      obat      endothelium  (Inoue  and  Nishida,  1998;
            tradisional  perlu  dijajaki  untuk  menunjang        Pierdomenica et al., 1998), dan juga adanya
            pemakaian    obat  modern,  dengan  syarat            laporan bahwa curcumin  mempunyai khasiat
            bahwa  obat  tradisional  tersebut  terbukti          sebagai    anti   oksidan   (Rajakumar  and
            berkhasiat dan aman.                                  Rao,1994; Osawa et al., 1995), maka pada
                  Pemanfatan  dan  pengembangan  obat
            tradisional   memerlukan  penelitian      secara
                              Efek Proteksi Dari CurcuminTerhadap Sel Endothelium Pada Stress… (Budhi Setiawan, Dan Ernawati)
             penelitian ini timbul beberapa masalah sebagai            TINJAUAN PUSTAKA
             berikut :
             a. Apakah curcumin dapat menurunkan kadar                 Tinjauan Tentang Curcumine
                 MDA  (Malondialdehyde)  pada  tikus  yang                   Curcumine merupakan salah satu bahan
                 menerima stressor ?                                   aktif yang diisolasi dari temulawak (Curcuma
             b. Apakah      curcumin     dapat     menurunkan          xanthorriza  roxb) yang  banyak  tumbuh  di
                 jumlah  sel  endothelium  dalam  darah                daerah tropis  seperti  di  Indonesia.  Di  Jawa
                 (Circulating  Endothelial  Cell)  pada  tikus         sering    tumbuh      liar    di   pekarangan-
                 yang menerima stressor ?                              pekarangan, pinggir jalan dan lereng-lereng
                                                                       sungai.    Rimpangnya       menjadi     komoditi
             Tujuan Penelitian                                         penting  sejak  dahulu  sebagai  bahan  jamu,
                     Secara  umum  penelitian  ini  bertujuan          penghasil zat warna dan aromatikum. Secara
             untuk      mencari      obat     alternatif    dan        tradisional  rimpang  temulawak  digunakan
             mengembangkan  obat  yang  poten,  murah,                 untuk  peluruh  batu  empedu,  pelancar  ASI,
             aman dan mudah didapatkan  terutama  yang                 pelancar    pencernaan,      penurun      panas,
             berasal dari tanaman, salah satu di antaranya             peluruh  batu  ginjal,  menurunkan  kolesterol
             adalah      temulawak       yang     mengandung           dan untuk merangsang nafsu makan.
             curcumin,  yang  diharapkan  dapat  digunakan
             untuk mencegah kerusakan endothelium akibat               Struktur dan sifat kimia Curcumine
             stress.                                                   Curcumine  atau bis-(4-hydroxy-3-methoxy-
             Sedangkan  secara  khusus  penelitian  ini                cinnamoyl)-methane juga  dikenal  sebagai
             bertujuan :                                               diferuloyl-methane.
             a. Membuktikan  bahwa  curcumin  dapat                    Curcumine  berupa  kristal  berwarna  kuning
                 menurunkan kadar MDA (Malondialdehyde)                gelap, tidak larut dalam air atau eter, larut
                 pada keadaan stress.                                  dalam alkohol. Dalam larutan basa curcumine
             b. Membuktikan  bahwa  curcumin  dapat                    menghasilkan  larutan yang berwarna merah
                 menurunkan jumlah sel endothelium dalam               kecoklatan yang apabila ditambahkan larutan
                 darah  (Circulating  Endothelial  Cell)  pada         asam akan berubah warna menjadi kuning.
                 keadaan stress.
                                                                       Efek biologik Curcumine
             Manfaat Penelitian                                        Data  penelitian  pada  hewan  coba  (anjing)
             Hasil  dari  penelitian  ini  diharapkan  dapat           curcumine  mempunyai  sifat  merangsang
             digunakan untuk :                                         produksi  empedu  dan  sekresi  pankreas
             a. Memberikan  informasi  bahwa  curcumin                 (Stecher,  1978).  Pemberian  curcumine  0.1-
                 dapat  digunakan  sebagai  obat  alternatif           0.5  %  pada  tikus  selama  7  hari  dapat
                 untuk       mencegah        kerusakan       sel       menyebabkan  penurunan  kadar  kolesterol
                 endothelium akibat adanya stress sehingga             dalam darah ( Hadi, 1985).
                 dapat    digunakan      untuk    menghambat           Curcumine,  natrium  curcumine  dan  turunan
                 terjadinya gangguan kardiovaskuler.                   semisintetiknya feruloyl-4-hydroxycinnamoyl-
             b. Curcumin        dapat     digunakan       untuk        methane     dan    bis-4-    hydroxycinnamoyl-
                 menurunkan kadar MDA (Malondialdehyde)                methane mempunyai  efek  anti  radang  dan
                 dan  jumlah  sel  endothelium  dalam  darah           dapat menurunkan kadar SGPT (Hadi, 1985).
                 (Circulating Endothelial Cell) pada stress.           Dan juga telah dilaporkan bahwa curcumine
                                                                       yang diisolasi dari temu lawak ini mempunyai
             Hipotesis                                                 efek antioksidan  (Rajakumar and Rao, 1994;
                   Curcumin dapat menurunkan kadar MDA                 Brouet  and  Oshima,  1995;  Osawa et  al.,
             (Malondialdehyde)  dan  dapat  menurunkan                 1995),  dapat  menghambat  proses  lipid
             jumlah     sel    endothelium      dalam     darah        peroksidasi (Sreejayan and Rao, 1994, 1994)
             (Circulating  Endothelial  Cell)  pada  tikus  yang       dan  dan  dapat  menurunkan  kadar  LDL,
             menerima stressor.                                        meningkatkan kadar HDL serta menurunkan
                                                                       kadar    trigliserida   (Piyachaturawat      and
                                                                       Suksamrarn, 1997).
                                                                   3
                            Efek Proteksi Dari CurcuminTerhadap Sel Endothelium Pada Stress… (Budhi Setiawan, Dan Ernawati)
             Tinjauan tentang stres                                 Hal  ini  membuktikan  bahwa  endothelium
                    Stres  merupakan  suatu  respon  dari           dapat  melepaskan  mediator vasoaktif  yang
             organisme terhadap  suatu  rangsangan  fisik,          diberi nama EDRF.  EDRF mempunyai waktu
             kimia,  psikis,  psikososial  cultural  dll  yang      paruh  hanya  beberapa  detik  dan  telah
             berasal  dari  luar  atau  dalam  oganisme  itu        dilaporkan bahwa EDRF ini adalah NO (Nitric
             sendiri  (Covelli,  1992).  Latihan  fisik  yang       Oxyd) karena EDRF mempunyai struktur dan
             berlebihan  merupakan  salah  satu  penyebab           sifat kimia serta aktivitas biologis yang sama
             terjadinya stress oksidatif (ketidakseimbangan         dengan  NO  (Palmer  1987).  Relaksasi  yang
             antara  jumlah  radikal  bebas  dan  antioksidan       tergantung     adanya    endothelium      dapat
             tubuh).  Pada  keadaan  stress  ini  dapat             terlihat  pada  vena,  arteri  dan  pembuluh
             menyebabkan kerusakan sel endothelium dan              darah  kecil  yang  terjadi  akibat  adanya
             otot polos dibanding sel lainnya, hal ini karena       berbagai  rangsangan  seperti  asetilkholin,
             jumlah  antioksidan  internal  seperti  SOD,           thrombin,endothelin,  substansi  P,  histamin,
             katalase dan glutation  dalam endotel dan otot         kalsium  ionofore  A23187  dan  bradikinin.
             polos adalah rendah dan juga disebabkan oleh           Rangsangan  lain  dapat  berupa  hipoksia,
             adanya peningkatan jumlah superoksid radikal           meningkatnya  aliran  darah  dan  rangsangan
             (Sperelakis, 1998).                                    listrik.
                    Stres fisik yang berat (swimming stress)                Pelepasan EDRF dari sel endothelium
             pada tikus dapat mengakibatkan meningkatnya            akan  mengaktifkan  guanil  siklase  sehingga
             jumlah  lipid  peroksid  yang  dianggap  identik       dapat  menyebabkan  peningkatan  produksi
             dengan kadar malondialdehyde (MDA) plasma              siklik GMP yang dapat menyebabkan relaksasi
             darah (Davies et al., 1992; Evans et al., 1999).       otot polos pembuluh darah.. Di samping itu
                                                                    EDRF juga mempunyai efek langsung pada
             Tinjauan tentang endothelium                           saluran kalium sehingga dapat menyebabkan
                    Sel  endothelium  mempunyai  peran              hiperpolarisasi.  Relaksasi  otot  polos  akibat
             yang  sangat  penting  dalam  mengatur  tonus          pelepasan  EDRF  ini  dapat  dihambat  oleh
             otot polos pembuluh darah dan fungsi organ.            methylene blue (penghambat  guanil siklase),
             Karena  letaknya  maka  endothelium bukan              hemoglobin (pengikat EDRF) dan analog L-
             hanya  mengatur  fungsi  dinding  pembuluh             arginin  (penghambat  pembentukan  NO).
             darah dan jaringan sekitarnya tetapi juga pada         EDRF  dapat  menghambat  oksidasi  LDL
             aktivitas  sirkulasi  sel  dan  konsentrasi  dari      sebagai  mediator  aterogenik.  Kemampuan
             mediator  dalam  sirkulasi  seperti  endothelin,       kerja  EDRF  untuk  menghambat  terjadinya
             angiotensin,        bradikinin,        serotonin,      lesi  aterosklerosis    ini  ditunjukan    oleh
             katekholamin dan adenosin.  Sel endothelium            kemamampuan  L-arginin  yang  merupakan
             dapat melepaskan prostasiklin dan nitrik oksid         prekusor EDRF untuk menghambat terjadinya
             sehingga  dapat  terjadi  relaksasi  otot  polos       lesi (Flavahan,1992).
             pembuluh darah. Endothelium berperan untuk                     EDRF  yang  dilepaskan  dari  sel
             proteksi  dan  mempertahankan fungsi fisiologi         endothelium, disintesis dari L-arginin dengan
             dari    dinding    pembuluh       darah     yaitu      bantuan  enzim  NO  sintase  (NOS).  Pada
             menghambat  kontraksi,  dan  migrasi  serta            sintesis   ini  L-arginin   mula-mula      akan
             pertumbuhan  dari  sel  otot  polos  pembuluh          dihidrolisis  menjadi N-hidroksil-L-arginin dan
             darah.  Endothelium  juga  aktif  menghambat           kemudian akan teroksidasi dan menghasilkan
             proses koagulasi dan menyebabkan fibrinolisis.         NO dan sitrulin.
             Endothelium     dapat    mencegah  terjadinya
             migrasi  dari  sel  radang  ke  dalam  dinding         Peran  endothelium  pada  gangguan
             pembuluh darah (Flavahan, 1992).                       kardiovaskuler
                                                                             EDRF  yang  dilepaskan  oleh  sel
             Endothelium-Derived         Relaxing      Factor       endothelium     mempunyai  peran  penting
             (EDRF)                                                 dalam mengatur tonus vaskuler dan menjaga
                    Pada  tahun  1980,  Furchgott  dan              aliran   darah    koroner        selama     ada
             Zawadzki  melaporkan  bahwa  relaksasi  otot           peningkatan          kebutuhan       metabolik.
             polos  pembuluh  darah  yang  disebabkan  oleh         Gangguan  penglepasan  EDRF  dari  sel
             asetilkholin  tergantung  adanya  endothelium.         endothelium  dapat  terjadi  karena  adanya
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...Efek proteksi dari curcuminterhadap sel endothelium pada stress budhi setiawan dan ernawati curcumin terhadap protective effects of on endothelial cell in oleh department pharmacology faculty medicine wijaya kusuma university surabaya abstrak telah dilakukan suatu penelitian yang bertujuan untuk membuktikan bahwa dapat menurunkan kadar mda sirkulating endothel tikus mengalami empat puluh ekor secara acak dibagi menjadi kelompok sebagai berikut diberi pelarut kontrol negatif dibuat ekstrak bawang putih positif mg kg bb perlakuan i ii iii setelah minggu semua hewan percobaan diambil darahnya diperiksa malondialdehyde rancangan digunakan ini adalah lengkap data hasil dianalisis dengan menggunakan analisa varian dilanjutkan uji lsd menunjukan pemberian dalam plasma berdasarkan disarankan mengukur nitric oksid c gmp sama abstract effect curcumine were studied stressed rat the stresses markedly increased as reflected by thiobarbituric acid reactive substances tbars and circulating compared t...

no reviews yet
Please Login to review.